Pengertian HTML (HyperText Markup Language)
Dokumen HTML harus memiliki ekstensi html atau htm, sehingga mereka dapat ditampilkan dalam browser (program yang memungkinkan halaman web untuk dilihat). Browser bertanggung jawab untuk menafsirkandokumen HTML, dan menunjukkan pengguna halaman web yang dihasilkan dari kode ditafsirkan.
Versi HTML
Pada bulan November 1995 disetujui HTML 2,0 standar untuk menciptakan halaman web. Itu dibuat dengan tujuan informatif, diarahkan untuk kegiatan akademik, di mana isi situs ini lebih penting daripada desain. Tapi versi HTML ini tidak memiliki banyak tool yang memungkinkan Anda mengontrol tata letak halaman dan menambah media, sehingga Netscape (yang browser yang paling banyak digunakan pada saat itu) mulai memasukkan tag baru yang tidak ada dalam standar.
Komite untuk menetapkan standar dalam Internet , mulai bekerja pada penyusunan draft versi baru HTML, HTML 3.0. Namun rancangan ini terlalu luas, mencoba mencakup banyak atribut tag yang baru, dan menciptakan banyak label baru. Oleh karena itu, tidak juga diterima oleh pasar dan beberapa perusahaan yang bergabung untuk membentuk sebuah komite baru untuk menetapkan standar dari HTML. Komite ini berganti nama menjadi W3C.
Pada Januari 1997 disetujui standar HTML 3.2. Standar baru ini meliputi perbaikan yang disediakan oleh Internet Explorer dan Netscape Navigator. Pada Desember 1997 telah menyetujui standar HTML 4.0, yang dirancang untuk standarisasi bingkai (frame), stylesheet dan skrip. Pada bulan September 2001 menyetujui standar HTML 4.01.
Categories:
Pengetahuan
0 komentar:
Posting Komentar