Legenda Mary Celeste
Bahkan ketika kapal ini masih bernama Amazon, sejak diresmikan pada tahun 1980 kapal ini seringkali mengalami kecelakaan dan berpindah tangan ke lusinan pemilik. Pemilik yang sekarang kabarnya telah menyimpannya dalam kurun waktu yang lama karena dia sendiri selalu mengalami nasib buruk seJAk memilikinya. Pada tahun 1870 setelah mengalami banyak hal buruk, kapal ini dikirim ke new york untuk diperbaiki, dan Sejak itulah berganti nama dari AmazON menjadi Mary celeste.
Kapten kapal yang menamainya mary celeste adalah benjamin briggs yang bersama isteri, seorang putri dan 7 awak kapal lain berlayar dari new york pada tanggal 7 november 1872. Mereka menuju genoa dengan membawa 1700 barel alkohol. Semuanya tampak sempurna pada awal keberangkatan namun semua awak di kapal ini tidak pernah terdengar kabarnya lagi setelah angkat jangkar dari pelabuhan. Mereka menghilang dari muka bumi dan sampai sekarang misteri ini belumlah terpecahkan.
Namun anehnya, walaupun seluruh awak kapal menghilang, namun tidak dengan kapal sendiri beserta muatannya. Hanya sembilan barel muatan yang telah dibuka selama pemeriksaan. Pada tanggal 5 desember 1872, sebulan setelah kapal ini berlayar, mary celeste ditemukan terombang ambing di lautan dalam keadaan kumuh oleh kapal dei gratia.
Kapten dei gratia nampaknya cukup mengenal kapten briggs, dan sungguh terkejut begitu menyadari bahwa kapal ini sudah tidak berpenumpang. Briggs terkenal sebagai seorang kapten yang jujur, baik dan kapten yang sungguh sangat sempurna. Awak dei gratia menaiki mary celeste untuk melihat apa yang terjadi, namun mereka tidak menemukan seorangpun manusia disana, kapal memang tidak dalam keadaan terbaik namun dia masih layak untuk berlayar, mary celeste nampak seperti ditinggalkan secara terburu buru.
Kapal tampak kacau, banyak genangan air dimana mana, dapur tampak berantakan, nampak ada sebuah tambang yang menggantung disisi kapal. Tampaknya mary celeste ditinggalkan oleh penumpangnya. Tapi pertanyaannya adlaah kenapa? Kenapa mereka seperti pergi terburu buru? Bagaimana bisa mereka tidak pernah ditemukan kembali sampai sekarang? Apakah mereka menggunakan sekoci? Jika mereka selamat kenapa mereka tidak menghubungi siapapun? Ataukah mereka terjebak dalam sebuah hal yang aneh?
Para ahli menyimpulkan bahwa misteri ini tidak berhubungan dengan keadaan cuaca yang buruk. Sebab dei gratia tidak mengalami cuaca buruk sepanjang pelayaran mereka di area yang sama. Disamping kapten briggs adalah seorang kapten yang handal. Bagaimana mungkin dia berserta semua awak lainnya meninggalkan kapal yang sebenarnya masih dalam keadaan sangat baik untuk tetap berlayar ini? Dia seharusnya bisa menangani masalah yang terlihat sepele dibandingkan dengan pengalamannya dalam berlayar yang tentu saja telah mengalami hal yang lebih buruk dari hal ini.
Beberapa ada yang mengatakan bahwa kapal ini telah jatuh di tangan para perompak. Jika benar demikian kenapa semuanya masih utuh? 9 barrel memang terbuka tapi tidak ada yang hilang sama sekali. Tidak mungkin jika terjadi pemberontakan, karena kapten sendiri mengambil kru yang paling loyal dan menghormatinya, begitu pula sebaliknya. Maka jika memang tiak ada tindak kejahatan macam itu kenapa semua kru meninggalkan kapal? Dan dimanakah mereka kini berada? Apakah mereka telah menjadi santapan hiu? Ataukah ufo telah menculik mereka?
Salah satu teori yang paling masuk akal adalah bahwa para penumpang kapal merasa cemas dengan alkohol yang ada, alkohol yang sudah kadaluarsa biasanya akan sangat tidak stabil bisa menimbulkan sebuah ledakan. Briggs tidk pernah mengangkut alkohol sebelumnya dan dia tidak begitu mengerti bagaimana caranya menangani alkohol. Mungkin sembilan barel alkohol yang terbuka merupakan beberapa muatan yang bocor atau robek dan mengucur terus sehingga memungkinkan untuk bercampur denganbenda mudah terbakar lainnya. Khawatir akan terjadi ledakan, maka briggs bergegas menuju sekoci dan memerintahkan semua kru untuk menyelamatkan diri dan mungkin dia lupa menghubungkan tali sekoci dengan kapal, hal ini menjelaskan kenapa ada tambang yang menjuntai di sisi kapal terbenam di air, serta keadaan yang tampak seperti mary celeste ditinggalkan secara terburu buru serta sebuah hal lagi mengenai barel yang terbuka.
Namun hal ini masih belum bisa menjelaskan kenapa begitu banyak air yang ada di dek, dan nasib para penumpangnya kini. Pada awal 1873, dilaporkan bahwa ada dua sekoci mendarat di Spanyol. Yang satu berisi satu mayat dan bendera Amerika, yang satunya lagi berisi lima mayat.Diduga, korban korban itu adalah sisa-sisa awak Mary Celeste. Namun anehnya, tubuh mereka tidak pernah diidentifikasi.Kita mungkin tidak akan pernah tahu mengenai nasib mereka dan mengapa mary celeste selalu membawa nasib buruk kepada para penumpangnya.
Categories:
Pengetahuan
0 komentar:
Posting Komentar